Andhika Pratomo - Pendiri Bloobis.com (Webisite Donor Darah)
0 comments
Jakarta -Darah sangat penting bagi seorang yang menderita penyakit tertentu atau mengalami luka parah. Namun, mencari darah yang sesuai dengan golongan cukup sulit. Dua orang mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) membuat terobosan baru.
Adalah Andhika Pratomo dan Yogantara S. Darmawan yang mengusung website Bloobis.com, singkatan dari (Blood Bank Information System), yang membantu para pencari darah untuk mencarikan donor dengan golongan darah tepat.
"Pertama saya prihatin dengan PMI (Palang Merah Indonesia) dan juga orang-orang yang membutuhkan donor darah. Mereka susah menemukan pendonor yang mau menyumbangkan darahnya untuk korban. Bloobis ini berusaha untuk menjembatani keduanya," kata Andhika kepada detikFinance di acara Wirausaha Muda Mandiri di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/1/2014).
Bloobis saat ini memang masih bersifat prorotype yang awalnya didesain untuk tugas kuliah. Pembuatan website ini hanya bermodalkan Rp 1 juta-Rp 2 juta saja. "Cara kerjanya ada 2, pencarian informasi pendonor dan pemesanan darah bagi korban," katanya.
Jadi bila ada orang yang membutuhkan darah bisa mendaftar di website ini, dan akan mendapatkan pesan singkat (SMS) bila ada pendonor dengan golongan darah sesuai kebutuhan, dan lokasinya dekat dengan pencari darah tersebut.
Bloobis memenangkan Wirausaha Muda Mandiri untuk katagori teknologi dengan hadiah Rp 50 juta.
"Perasaan saya terharu dan bangga jadi pemenang, karena tak menyangka website kami yang masih prototype menang. Kami masih berencana bekerjasama dengan PMI Jawa Timur, masih dalam proses diskusi. Semoga saja dengan sistem ini akan semakin banyak nyawa orang yang tertolong karena terancam meninggal akibat kekurangan darah," papar Andhika.
Sampai saat ini, website ini belum menghasilkan uang dan mencari duit dari lomba-lomba. Namun ke depan, orang yang memesan darah dikenakan tarif Rp 10 ribu per pemesanan. Kami saat ini kerjasama dengan unit donor darah di Gresik, Surabaya dan Sidoarjo. Ada ratusan orang yang siap mendonorkan darahya.
"Kami lagi proses memasukkan proposal ke dinas kesehatan pusat dan PMI pusat. Uang Rp 50 juta ini lebih dari cukup untuk membangun sistem aplikasi yang lebih baik," tutur Andhika.
(dnl/hen)
Referensi:
http://finance.detik.com/read/2014/01/15/165915/2467998/480/bikin-website-donor-darah-2-orang-ini-dapat-rp-50-juta-dari-bank-mandiri
Post a Comment